Teks Pidato Tema
Peringatan Tahun Baru Hijriyah
السلام عليكم ورحمة الله وبركته
الحمد لله رب العالمين والصلاة والسلام على سيدنا
محمد وعلى أله وأصحابه أجمعين اما بعد.
Kepada Bapak Alim
Ulama’ bapak Kiyai yang kami thoati
Kepada kepada Bapak Dewan
Juri yang kami hormati
Para Bapak Ibu, hadirin
hadirot yang berbahagian
Syukur Alhamdulilah kehadirat Alloh SWT, karna
berkat karunianya kita dapat hadir di majelis ini dalam keadaan baik, suasana
baik, acara yang baik,dan Ingsa Alloh akan mendapatkan nilai yang terbaik
Allohuma Amin .
Sholatuloh wa salamuhu semoga tetap
tercurahkan kepangkuan baginda nabi agung Muhamad SAW, Nabi yang akan
memberisafa’at kepada semua umat tidak padang pejabat ataupun rakyat, baik
miskin atau konglo merat didunia sampek diahirat yang penting dia taat.
Hadirin hadirot yang
kami hormati
Agama Islam adalah agama yang ajaranya sangat
komplit sekali, diantaranya yaitu masalah etika, perekonomian, perdagangan,
pertanian dan lain sebagainya. Didalam agama islam juga terdapat kalender islam
dan yang pertama kali membuatnya adalah Umar bin Khotob, lalu apa alasan beliau
membuat kalender islam para hadirin....?? Hayo siapa yang tahu.......? temen2
ada yang tahu tidak....??.mau saya beritahu...?? alasan beliu adalah untuk
membedakan atau memisah antara bulan ini dan bulan kemaren, sebab sebelum
pembuatan kalender islam pernah umar bin khotob mengirim surat kepada gubenur
kota basroh yakni Abu Musa Al asyari, tapi bagaimana tanggapan sang
gubenur.....? beliu membalas surat umar yang isinya antara lain “ surat amirul
mukminin sudah kami terima, tapi perintah anda belum kami laksanakan kerena ada
yang belum jelas, kami baca ada kata-kata Sya’ban kami tidak mengerti Sya’ban
mana yang dikehendaki, Apakah Sya’ban tahun ini ataukah Sya’ban tahun lalu.
Hadirin hadirot yang kami hormati
Setelah kejadian tadi maka Kholifah Umar bin
Khotob pun mempunyai keinginan untuk membuat kalendar islam dikumpulkan lah
para sahabat untuk bemusyawarah pokoh pembicaraan mereka adalah dari bulan apa
kelender islam dimulai, shohabat Usman
dan Ali mengusulkan bagaimana kalau kalender Islam dimulai dari hijrohnya
Rosulullhoh SAW. dan ahirnya para sahabat semua setuju dengan usulan tersebut.
lalu Umar bin Khotob berkata “ Jadikanlah.............. karena hijroh, sebagai
pemisah antara perkara baik dan buruk, dari keburukan menuju kebaikan. dan pada
saat itulah kalender islam ditetapkan yaitu dimulai dari Hijrohnya Nabi Agung
Muhamad SAW.
Hadirin hadirot yang kami hormati.....
Didalam kalender Islam atau tahun Hijriyah
terdapat bulan Muharrom atau bulan Suro dan pada bulan ini pula tahun islam
dimulai. kemudian mengapa tahun Hijriyah diperingati ? dan apa pula faidahnya ?
faidahnya adalah mengingatkan kita agar kita
mengintropeksi diri. kalau tahun lalu ahlak kita kurang baik, maka
marilah ditahun ini kita tingkatkan ahlakul karimah kita, dan kalau memang
sudah bagus marilah kita tingkatkan agar lebih bagus lagi dan seterusnya.
karena Rosululloh SAW bersabdah
من استوى يوماه فهو
مغبون ومن كان يومومه سترا من امسه فهو ملعون
artinya: Barang siapa kalau kedua harinya
kemaren dan sekarang sama segi perbuatan dan tingkah laku maka dia termasuk
orang yang rugi. dan barang siapa harinya itu lebih jelek dari tahun kemaren
maka dia termasuk orang yang terlaknat.
Hadirin hadirot yang kami hormati....
Sesuai dengan hadist tersebut kami yakin
hadirin semua ingin menjadi orang beruntung baik didunianya ataupun
diahiratnya. lalu apa realisasi kita agar dapat menjadi orang yang
beruntung....?
menurut sayidina Ali ada lima perkara yang
harus kita jauhi demi tercapainya sebuah misi keberuntungan, yaitu :
Yang pertama Qonaah bi jahli ( menerima
kebodohan ) Artinya seorang yang merasa cukup dengan ilmunya sekaligus
kemampuan yang ia miliki sehingga ia tidak mau mencari ilmu lagi dengan kata
lain adalah termasuk orang-orang yang menerima kebodohan. kalau pringsip ini
melekat pada diri seseorang, maka ia termasuk orang ketinggalan dari yang lain,
pada hal menuntut ilmu itu tiada batasnya, baik usia, waktu dan masa. oleh karena itu jadilah orang yang pandai
dengan cara mencari ilmu dimanapun anda berada tanpa dibatasa apapun juga.
يارسول الله سلام عليك
# يارفيع الشان والجرج
عطفة ياجيرة العلم # يأهيل الجود والكرم
Ayo sedulur jo nglaleake
Wajibe ngaji sak pranatane
Nggo ngandelake iman tauhite
Baguse sangu mulyo matine
Selanjutnya hal ke kedua yang mesti kita jauhi demi tercapainya sebuah misi
keberhasilan adalah Assuyuhu bil Fuduli yaitu Bakhil/kikir/pelit dari harta
yang tersisa. Misalnya saja begini : ada seorang pengemis minta sedekah pada
keluarga yang telah tercukupi kebutuhan rumah tangganya sehingga ada harta
tersisa, tetapi sayangnya keluarga tersebut menolak untuk memberikan sedikit
harta pada pengemis tersebut. dan ahirnya pengemis tersebut pulang dengan
tangan hampa, padahal ia sangat membutuhkan uluran tangan dari orang-orang yang
dimintanya. Hadirin................! kemudian bagaimanakah sikap semacam itu
......... jelas islam tidak mengajarkannya. oleh karenanya jikalau pangan sudah
tercukupi, papan tersedia dan sandang sudah ada, marilah kita pikirkan
teman-teman kita, saudara-saudara Islam kita yang masih dalam ekonomi lemah
lebih lagi yang tidak punya apa-apa. karena tangan diatas lebih baik dari pada
tangan yang dibawah.
yang ketiga Ujub bil rokyi ( mengagumi pendapat atau penemuannya sendiri ).
perkara nomor 3 ini bukan berarti tidak memperbolehkan kita untuk berpendapat
ataupun kritis, kreatif, akan tetapi yang dikehendaki disini adalah mengakui
bahwa pedapatnya yang paling benar dan baik, seperti ucapan seseorang
organisasi ini pasti akan berantakan kalau tidak ada saya atau ia berkata
untung ada saya kalau tidak ada apalah jadinya dll.
Yang ke empat adalah hirsun bidunya ( terlalu senang/rakus dengan dunia )
cinta terhadap dunia sebenarnya boleh-boleh saja selama tidak mengalahkan
kecintaan kita pada Alloh dan rosulnya, yang dalam artian kecintaan pada dunia
tersebut tidak menjadikan kita lupa beribadah kepada Alloh yang ujung-ujungnya
sikap inilah yang menjadikan orang rakus dan kikir. dan menggunakan segala cara
untuk memper harta tanpa mengenal halal dan harom.
Adapun yang kelima Amalu bi riyak ( beramal yang disertai pamer ) mengapa
hal ini harus kita jauhi........? sebab amal yang disertai dengan riyak tidak
akan diterima oleh Alloh. ada sebuah pantun
Buat apa beli pita jika tidak merah warnanya
Buat apa bilang cinta jika tidak ada buktinya
jika kita
benar-bernar cinta pada Alloh mari dalam beramal guna mengharap ridonya.
Hadirin hadirot yang kami hormati
Dari uraian tadi kiranya dapat diambil kesimpulan yang pertama dengan
adanya peringatan tahun baru hijriyah ini maka, marilah kita mempertahankan
tradisi lama yang bagus dan mengabil tradisi baru yang lebih bagus. yang kedua
dalam rangka meningkatkan ibadah kita pada Alloh maka jauhilah lima perkara
yang talah kami uraikan diatas tadi. yang terahir semoga kita termasuk golongan
umat yang beruntung baik didunia maupun diahirat. Amin ya robbal alamin. cukup
sekian yang dapat kami sampaikan mohon maaf atas segala kesalahan
والسلام عليكم ورحمة الله وبر كاته
No comments:
Post a Comment